Fuji Xerox bertekad memperkuat eksistensinya di Indonesia.jika tahun lalu baru 20%, tahun ini Fuji Xeroxmematok target mendapatkan marketshareprinter sebesar 40%. Caranya? "Dengan melakukan inovasi serta memperkuat jalur distribusi," ungkap James Henderson (Presiden Fuji Xerox Printer Channel) beberapa waktu lalu.
Ada beberapa inovasi yang telah dan akan dilakukan Fuji Xerox. Salah satunya adalah penggunaan teknologi SLED (superluminesecent diode) yang secara signifikan meningkatkan kualitas cetak sekaligus menurunkan biaya produksi. "Dibanding teknologi laser yang digunakan printer generasi sebelumnya, teknologi SLED memiliki densitas lebih tinggi sehingga menciptakan kualitas gambar lebih optimal," ungkap Vincent Sim (Marketing Manager Fuji Xerox untuk kawasan ASEAN). Teknologi SLED juga membutuhkan panas yang lebih rendah, sehingga dapat menurunkan konsumsi listrik dan toner hingga 30%.
Menangkap momentum di sekitar cloud computing, Fuji Xerox juga berinovasi di sektor ini. "Saat ini kami memiliki solusi untuk mencetak langsung dari iPad maupun perangkat Android" ungkap James. Kerennya, kita tetap bisa mengatur format hasil cetak seprti mencetak B/W atau berwarna atau mencetak dengan ukuran kecil.
Dalam waktu dekat, Fuji Xerox juga akan memperkenalkan solusi PagePack yang merupakan solusi managed services di bidang cetak dokumen. Alih-alih membeli dan mengelola sendiri, perusahaan dapat menggunakan printer Fuji Xerox berbasis pay-per-print. Solusi ini diklaim lebih transparan karena perusahaan dapat memperkirakan biaya cetak sejak awal serta lebih mudah karena seluruh proses cetak menjadi tanggung jawab Fuji Xerox.
Dengan serangkaian inovasi tersebut, Fuji Xerox berharap bisa memperluas eksistensinya di Indonesia. "Apalagi dengan kondisi ekonomi yang bagus seperti sekarang, Indonesia adalah pasar yang penting bagi Fuji Xerox." Ungkap James menambahkan.